Mirisnya Pendidikan Moral dan Kepribadian Remaja
Indonesia
A. Latar
Belakang Masalah
Kerusuhan remaja |
Akhir-akhir ini banyak sekali berita di media cetak dan elektronik tentang
keadaan remaja saat ini. Contohnya seperti, tawuran mahasiswa akhir-akhir ini
di Jakarta dan di luar Pulau Jawa. Tidak hanya menggunakan tangan kosong,
tetapi mahasiswa juga banyak membawa senjata tumpul dan tajam. Banyak sekali
yang menjadi provokatornya.
Hal itu semua terjadi karena hal-hal yang kecil, seperti saja tidak sengaja
menabrak atau berkata yang tidak sopan kepada orang lain. Selain orang zaman
sekarang, mudah terbawa dan meledak emosinya, tetapi juga karena lingkungan dan
pergaulan mereka. Memang zaman sekarang, para remaja mudah dan gampang untuk
mempengaruhi dan dipengaruhi oleh lingkungan pergaulan mereka, seperti berkata
buruk, merokok, berjudi, pemakai dan pengedar narkoba, serta hamil di luar
nikah atau terkena penyakit HIV/AIDS.Hal ini dibuktikan dengan jumlah
pengguna narkoba suntik di seluruh dunia menurut laporan Jurnal Kedokteran
Inggris. Mereka menyatakan sekitar tiga juta pengguna narkoba suntik di dunia
yang kemungkinan positif terkena penyakit AIDS.
Dan hal yang sama, juga berasal dari kutipan berita oleh BBC. Saluran
televisi internasional itu menyatakan, bahwa empat puluh persen pengguna
narkoba, terutama narkoba suntik, tersebar di sembilan negara. Di berbagai
negara di Asia Tenggara, Amerika Latin, dan Eropa Timur, tingkat infeksinya HIV
di kalangan pengguna jarum suntik di atas empat puluh persen. Di Estonia,
angka itu lebih dari tujuh puluh dua persen.
Dalam kasus lain, di Indonesia banyak kejadian anak SMP, bahkan anak SD
sudah merokok layaknya orang dewasa. Hal ini justru akan membuat anak-anak itu
hidupnya menjadi tidak sehat. Yang membuat hal ini makin menjadi adalah, karena
mereka hampir semua disebabkan oleh pergaulan mereka di sekolah, di masyarakat,
dan juga di rumah. Contohnya, seperti : teman-temannya merokok sepulang
sekolah. Dia lalu ditawari sebatang rokok. Awalnya dia tak mau, tapi
lama-kelamaan hal itu menjadi kesenangan dan kesehariannya. Iklan-iklan rokok
di sepanjang jalan, di media massa, dan elektronik juga makin membuat hal ini
tambah parah.
Dari pembahasan diatas mengenai bagaimana keadaan Remaja saat ini sangatlah
miris,semua itu tidak lepas dari kurangnya pendidikan moral sejak
dini,pendidikan moral itu sangat penting bagi siapa saja apalgi terhadap
anak-remaja yang masih sangat labil.
Kita sebagai Bangsa Indonesia harus kritis menghadapi masalah seperti
ini,kita tahu bahwa kepribadian Bangsa itu dilihat dari Kepribadian Para Remaja
yang nantinya akan menentukan seperti apa Bangsa Indonesia Kedepannya.
Dalam karya ini, saya ingin memperlihatkan bagaimana keadaan pergaulan
remaja di Indonesia saat ini yang berada dalam keadaan kritis. Dan, saya juga
ingin memberikan manfaat dan cara-cara penanggulangan bahaya dari pergaulan
remaja, dengan melakukan berbagai macam hal dan tindakan yang berguna bagi
keluarga, bangsa, dan agama sesuai dengan judul dari karya ilmiah ini.
B. Rumusan
Masalah
Permasalahan yang dikemukakan dalam karya tulis ini adalah problematika
dalam lingkungan dan pergaulan remaja, khususnya dalam kehidupan sehari-hari.
Hal-hal itu harus dapat dibuktikan dengan pemikiran yang benar dan tepat.
Bagaimanakah hubungan antara para remaja, lingkungan dan pergaulan remaja,
jika ada dan tidaknya peran orang tua, keluarga, guru, masyarakat, dan media
pendidikan dengan cara membandingkan anak satu dengan yang lain dengan
perbedaan pada tipe lingkungan pergaulan anak-anak itu, untuk mengetahui mana
yang menunjukkan hasil baik dan mana yang menunjukkan hasil yang buruk.
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : ”Apakah
ada pengaruh dari pergaulan sekitar remaja dengan sikap dan perilaku remaja,
serta dengan peranan dan bimbingan dari orang tua, guru, masyarakat, atau media
pendidikan akan membawa sikap dan perilaku dari remaja itu lebih baik ke
depannya nanti ?”.
C. Tujuan
Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk :
1.
Mengetahui seberapa penting penidikan Moral sejak Dini.
2.
Menegetahui seberapa besar perbedaan sikap dan
perilaku kelompok- kelompok remaja.
3.
Mengetahui seberapa kuat efek pergaulan dalam
kehidupan para remaja.
4.
Mengetahui seberapa kuat pengaruh dari orang tua,
guru, peran masyarakat, dan media pendidikan dalam membentuk kepribadian para
remaja.
5.
Memberi motivasi kepada orang tua, guru, peran
masyarakat, dan media pendidikan supaya lebih santai dan lebih benar dalam
menyelesaikan berbagai permasalahan remaja saat ini.
6.
Mengetahui cara-cara pencegahan dan penyebaran
terhadap pengaruh pergaulan para remaja.
Penelitian ini juga bermanfaat untuk :
- Memberikan
informasi ke orang tua dan guru bahwa penelitian ini dapat digunakan untuk
menyikapi, menanggulangi, dan menyadarkan kepada anak dan anak didiknya.
- Memberikan
semangat baru dalam pendidikan pergaulan remaja, termasuk di rumah dan di
sekolah.
- Memberikan
pengetahuan yang lebih baru dan lebih luas tentang remaja.
- Memberikan
rasa percaya diri dan keberanian bagi para remaja.
Mungkin sekian dulu informasi sederhana saya mengenai Mirisnya Pendidikan Moral dan Kepribadian Remaja
Indonesia. Tags: Contoh Karya Ilmiah